memendam rindu hati yang takpernah bertepi
laksana duri dalam genggaman
laksana api dalam pelukan
sakit terasa jiwaku
mememdam hasrat yang tak bisa terungkap
menggigil seluruh ragaku
menyimpan cinta yang tak pernah tercipta
seakan nyawa tak lagi di tubuhku
serasa nadi tersayat sembilu
tapi kucoba selalu tuk tersenyum
menyembunyikan luka dari mereka
walau batinku selalu menjerit jerit
bibir selalu tertawa namun batin meronta ronta
kisah semalam,
mencoret luka dihati ini,
mungkin ditakdirkan,
ia memang begitu,
dilukai, disakiti,
bersabarlah wahai hati,
biar ku pujuk sendiri rajuk di hati ini,
kisah semalam,
mengundang seribu pilu,
tidak tercapai di fikiran,
aku adalah pesalah,
walau ku tahu,
aku di gelanggang itu,
yang membawa seribu kesakitan pada diri sendiri,
sabarlah wahai hati,
kisah semalam itu,
akan luput satu per satu.....
mencoret luka dihati ini,
mungkin ditakdirkan,
ia memang begitu,
dilukai, disakiti,
bersabarlah wahai hati,
biar ku pujuk sendiri rajuk di hati ini,
kisah semalam,
mengundang seribu pilu,
tidak tercapai di fikiran,
aku adalah pesalah,
walau ku tahu,
aku di gelanggang itu,
yang membawa seribu kesakitan pada diri sendiri,
sabarlah wahai hati,
kisah semalam itu,
akan luput satu per satu.....